SOLO – Satpol PP Kota Surakarta menggelar acara yang melibatkan anak muda bertajuk Praja Wibawa and Student Fest 2023 selama tiga hari Jumat-Minggu (1-3/9) di Kota Solo, Jawa Tengah.
“Acara ini merupakan tindak lanjut dari acara yang kami lakukan,” kata Kepala Satpol PP Kota Surakarta Arif Dharmawan di Solo, Jawa Tengah, Jumat.
Ia mengatakan selama ini kalangan pelajar menjadi salah satu sasaran razia yang dilakukan oleh Satpol PP. Oleh karena itu, kali ini pihaknya ingin menggelar acara berbasis kreativitas yang melibatkan banyak pelajar.
“Satpol PP banyak merazia anak-anak bolos sekolah, kemudian vandalisme. Ini kami komunikasikan dengan anak-anak yang kami bina, membuat acara yang melibatkan anak-anak,” katanya.
Ia mengatakan beberapa rangkaian acara yang diselenggarakan di antaranya mural dan pentas musik. Pihaknya berharap acara tersebut bisa menjadi wadah berkreasi bagi anak-anak.
Pada penyelenggaraan tersebut pihaknya juga menggandeng potensi masyarakat untuk ikut memeriahkan, mulai dari pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) hingga dukungan dari perusahaan swasta.
“Kami menyediakan program bagi anak-anak. Oleh karena itu, pada pelaksanaannya agar mereka tertarik. Makanya kami juga menggandeng potensi masyarakat,” katanya.
Pada acara yang juga bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Kota Surakarta tersebut nantinya akan mementaskan sebanyak 28 kelompok musik.
“Acara ini kan sampai tiga hari, dimulai hari ini dan ditutup Minggu. Memang kami juga gandeng pihak swasta. Tidak mungkin hanya pemerintah,” katanya.
Sementara itu, pantauan pada Jumat sore sejumlah stan UMKM mulai ramai dikunjungi oleh masyarakat. Beberapa stan jajanan rakyat terlihat didatangi oleh pembeli.
Selain itu, ada pula stan MakanKu yang ikut meramaikan acara tersebut. Sebagaimana diketahui, produk asal Solo tersebut saat ini sudah banyak melakukan ekspor ke sejumlah negara.(ant)
