SEMARANG, 14/8 (BeritaJateng.net) – Obyek wisata pemancingan harian Embung Anggrek yang berlokasi di Jl. Bukit Anggrek IV, RT/02, RW/20, Kelurahan Sendangmulyo, Kota Semarang, Jawa Tengah, merupakan tempat tujuan wisata baru bagi para penghobi mancing.
Pemancingan Embung Anggrek yang memilik luas 5000 meter persegi ini, baru berdiri sejak awal Bulan Januari tahun 2022. Diketahui bahwa, dulunya adalah tanah kosong terbengkalai yang berada di tengah-tengah perumahan Bukit Anggrek.
“Dulunya itu kumuh dan terbengkalai, melihat kondisi itu, lalu Pak dan warga disini memiliki ide untuk menjadikan tanah terbengkalai itu menjadi Kolam Pemancingan Harian,” kata pengelola Embung Anggrek, Luhur Anggono.
Luhur menambahkan, bahwa tanah yang terbengkalai ini bisa bermanfaat jika dijadikan kolam pemancingan harian, selain itu juga bisa untuk tempat penampungan air hujan.
“Dikatakan Embung ya karna sebagai penampungan air hujan. Dengan adanya kolam pemancingan ini, penghasilannya bisa untuk kas RT dan sumber pendapatan warga, seperti bikin warung di dekat kolam, dan pengelolaan kolam. Ya bisa dikatakan dari warga kembali kewarga,” ujarnya.
Bagi para penghobi mancing, bisa datang dan berkunjung di pemancingan harian Embung Anggrek. Diketahui bahwa, Untuk ikan, pengelola menabur ikan Bawal, sedangkan Ikan Patin dan Ikan Nila Merah, pengelola mendapat sumbangan dari relawan muda Kota Semarang.
Kolam pemancingan harian ini beda dengan tempat lainya, karena tempat memancingnya memang sengaja di konsep alami, sehingga para penghobi mancing bisa merasakan sensasi tatikan Ikan Bawal yang dahsyat seperti di alam liar.
Uniknya, jika para pemancing yang mancing di Embung Anggrek, ikan yang didapatkannya itu, bisa dibawa pulang. Untuk mancing harian, para pemancing hanya di tatif 40.000 ribu.
“40.000 ribu mancing sepuasnya, setiap pemancing yang datang, kita masukan ikan bawal seberat 1 Kilo, dan kalau mereka mancing dapat ikan, ya bisa di bawa pulang cuman-cuman,” paparnya.
Tempat pemancingan harian Embung Anggrek, juga memberikan fasilitas parkir geratis, dan toilet. Lokasi mancing yang bersih dan nyaman, membuat betah para pemancing.
Perlu diketahui bahwa, Wisata Pemancingan Harian Embung Anggrek, buka pada pukul 07.00 Wib, dan tutup pukul 17.00 Wib.
“Bagi para pemancing yang merasa lapar saat memancing, di area Embung Anggrek, tersedia warung soto, berbagai macam gorengan dan berbagai minuman. Jadi tidak usah khawatir kalau mau mancing disini, bisa mancingbsambil ngopi pokoknya,” jelasnya.
Diketahui bahwa, tempat wisata pemancingan harian Embung Anggrek Sendangmulyo Semarang, juga sering mengadakan mabar lomba mancing bersama.
“Sering kita adakan lomba, seperti pekan lalu Minggu, 7 Agustus 2022, kita adakan mabar bareng untuk menyambut HUT RI ke-77 tahun. Embung Anggrek menurut banyak orang, memang paling cocok buat lomba mancing, karena lokasinya yang cukup luas dan alami,” katanya. (Ak/El)
