SEMARANG, 10/8 (beritajateng.net) – Panitia Pelaksana Musyawarah Nasional (Munas) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) mulai membuka pendaftaran calon Ketua Umum HIPMI. Setidaknya 3 kandidat Calon Ketua Umum HIPMI diperkirakan akan maju.
Steering Committee Munas XVII HIPMI, Dede Indra Permana Soediro mengatakan, pendaftaran bakal calon ketua dibuka mulai 10 hingga 30 Agustus 2022,” kata Dede Indra Permana di sela pelantikan Pengurus Kadin Jateng di MAC Ballroom Semarang, Rabu (10/8/2022).
Dia mempersilakan bakal calon yang memenuhi persyaratan yang sudah ditentukan untuk mendaftar.
Munas XVII HIPMI rencananya akan digelar diantara bulan Oktober hingga November 2022.
Adapun tanggal dan lokasi pelaksanaan Musda akan dikonsultasikan langsung dengan Presiden Jokowi.
Dede berharap Munas XVII HIPMI berjalan lancar dan kondusif. “Ini sesuai dengan motto kami, bertanding untuk bersanding karena kita adalah keluarga,” kata Anggota Komisi III DPR RI tersebut.
Sementara Plt Ketua Umum HIPMI, Eka Sastra mengatakan terdapat beberapa syarat yang harus dipenuji oleh bakal calon ketua umum yang akan maju dalam munas nanti.
Syarat-syarat tersebut antara lain, harus sudah pernah menjadi pengurus HIPMI.
Syarat lain yang baru diterapkan pada munas kali ini, yakni kandidat harus memperoleh minimal lima dukungan dari Badan Pengurus Daerah (BPD) di tingkat provinsi
“Tiap BPD hanya boleh memberikan rekomendasi kepada satu kandidat,” kata Eka.
Ia menjelaskan syarat tersebut bertujuan untuk menekan adanya ruang negosiasi atau transaksional dalam pemilihan Ketua Umum pengganti Mardani Maming tersebut.
“Agar kepercayaan tetap terjaga, agar dapat berjalan dengan baik,” katanya.
Dia menambahkan, sejauh ini ada tiga kandidat yang diperkirakan maju dalam Pemilihan Ketua Umum HIPMI. Ketiganya adalah Bagas Adhadirgha (Sekjen HIPMI), Akbar Buhari (Wakil Ketua Umum HIPMI), dan Angga Wira (Ketua Bidang HIPMI).
“Tentu kepastiannya setelah setelah mendaftar resmi. Kami juga berharap kader-kader lain yang memenuhi syarat untuk maju karena ini adalah festival gagasan, dan perlombaan gagasan,” paparnya. (*)