SEMARANG (beritajateng.net) – Bekerja sesuai passion, tentunya menjadi harapan banyak orang. Seperti yang dirasakan pengusaha muda dan cantik Grace Gunawan.
Grace, sapaan akrabnya, telah lama menekuni bisnis food and beverage (F&B) sejak berada di bangku kuliah.
Dara kelahiran, Gili Timor Leste, 1 Agustus 1988 ini kita telah memiliki cafe, resto hingga restoran makanan Padang.
“Saat kuliah di Semarang saya sudah punya Icos (Indonesia Coffee Shop) merupakan salah satu pelopor berdirinya cafe di daerah Tembalang. Memang passion lebih ke F&B,” ujar Grace.
Tak berhenti disitu, perempuan 35 tahun ini bahkan telah membuka bisnis baru Commoro Resto Jalan Gajah Mungkur Selatan No. 15B Semarang.
Grace mengaku, selain menjadi owner di Commoro Resto Semarang, dirinya juga memiliki restoran padang di Timor Leste.
“Commoro lebih ke Resto dengan pemandangan yang menakjubkan di kota Semarang. Misi aku, ketika pengunjung masuk ke resto tersedia menu yang simple dengan ambience yang nyaman dan view serta makanan yang nikmat,” ujarnya.
Sebagai restoran yang sudah berdiri sejak September 2021, Commoro Resto Semarang punya banyak sajian makanan yang istimewa.
Grace Gunawan, Owner Commoro Resto menuturkan meskipun konsep restorannya casual dining namun makanan yang disajikan simpel.
“Kami menyediakan makanan nusantara dan western, namun kalau penamaan ya sop buntut ya sop buntut aja nggak yang aneh-aneh. Jadi orang datang ke sini nggak perlu mikir ini makanan apa dan itu makanan apa,” ucapnya.
Lebih rinci, Grace memaparkan jenis-jenis makanan dari Western dan Nusantara. Misalnya seperti Lamongan Smoked Chicken, Nasi Goreng Commoro, dan beragam jenis olahan iga serta masih banyak lainnya.
Lalu untuk western ada Salmon Beurre Blanc, Marinated Grill Chicken, Spaghetti Bolognese, dan berbagai macam olahan steak.
Dari semua itu, Grace mengungkapkan bahwa yang paling laris adalah berbagai olahan iga.
“Iga kita spesial karena olahan dagingnya empuk dan bikin meleleh,” katanya perempuan kelahiran 1 Agustus 1988 tersebut.
Kemudian dari range harga, Grace mematok antara Rp 30 ribu sampai Rp 175 ribu.
Selain itu, di Commoro Resto juga menyediakan berbagai minuman mulai yang berjenis tea, coffee, mocktail, beer, juice dan lain sebagainya.
“Pokoknya harganya masih terjangkau bagi semua kalangan,” sambungnya Grace yang punya zodiak Leo itu.
Tidak hanya menawarkan suasana dan view cantik untuk makan dan nongkrong di Commoro Resto juga menyediakan tempat untuk rapat kantor dan juga acara-acara seperti ulang tahun dan event-event lainnya.
Lebih lanjut Grace bercerita, Kommoro Resto adah restorannya yang kedua karena satunya lagi di Timor Leste.
Untuk penamaan sendiri, Commoro dari bahasa Arab adalah “Komar” yang artinya bulan.
“Selain itu jalan aku tinggal di Timor Leste itu namanya Commoro jadi memang saling berkaitan,” ucapnya.
Kemudian alasannya mendirikan restoran ini memang dia akui jika passionnya di bidang Food and Beverage (FnB).
Sebelumnya, perempuan yang juga sempat jadi model itu juga beberapa kali mencoba usaha coffeshop.
“Padahal saya nggak bisa masak. Tapi katanya, kalau nggak bisa masak setidaknya punya lidah yang bagus untuk menilai makanan,” katanya sambil tertawa.
Terakhir, Grace mengungkapkan jika dia tidak ragu untuk membuka usaha di Semarang.
Pasalnya Semarang punya kultur dan gairah FnB yang baik dan persaingan cukup ketat.
“Di sini cukup potensial, dan memacu saya untuk terus berinovasi,” pungkasnya.
Jika tertarik mampir dan mencicipi berbagai sajian makanan di Commoro Resto tadi, restoran ini buka dari pukul 12.00 WIB sampai 23.00 WIB. (*)
Editor: Elly Amaliyah
