KAJEN – Bupati Pekalongan Hj. Fadia Arafiq,S.E.,M.M melalui Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Pekalongan Supriyadi, SE., MM, membuka Festival Budaya Djayengrono yang diselenggarakan oleh Pemerintah Desa Kauman Kecamatan Wiradesa, Jumat (08/9/2023).
Acara tersebut juga dihadiri Kepala Dinkop UKM Naker Kabupaten Pekalongan, Siti Masruroh, Forkompimcam Wiradesa serta masyarakat sekitar.
Dalam sambutannya mewakili Bupati Pekalongan, Kepala Dinkominfo Kabupaten Pekalongan Supriyadi, SE., MM mengapresiasi gelaran Festival Budaya Djayengrono ini, pasalnya bisa menjadi wahana untuk pengembangan potensi lokal.
“festival bisa dijadikan sebagai sarana bagi desa atau kecamatan untuk menampilkan potensinya dan keunggulan daerahnya. Festival, juga bisa menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan untuk datang ke desa,” terangnya.
Untuk itu, lanjutnya, Pemerintah Kabupaten Pekalongan siap mendukung kegiatan ini. Dikatakannya para panitia perlu untuk memaksimalkan media terutama media online agar festival seperti ini diketahui oleh masyarakat luas.
“Wiradesa terkenal dengan batiknya, jika ikut dalam pameran dan dipopulerkan, orang dari daerah lain akan datang ke sini. Selain itu, UMKM di Desa Kauman dan sekitarnya bisa maju dan berkembang dengan adanya festival ini,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Kauman, Asy’ari Abdullah, dalam kesempatan pembukaan rangkaian kegiatan Festival Budaya Djayengrono menyatakan, Festival Budaya Djayengrono tahun ini diselenggarakan mulai Jumat – Minggu 8-10 September 2023.
“untuk pra acaranya sudah kita mulai dari bulan Juli kemarin, mulai pelatihan public speaking, pelatihan content video creator, lomba vidoe documenter, lomba hias desa, lomba senam aerobic hingga lomba doelanan djadoel,” ujarnya.
Untuk tahun ini, setelah pembukaan ada sarasehan budaya dengan mengundang ahli sejarah dari UGM, penilaian lomba makanan dan minuman tradisional, demo masak bersama chef Imam, pentas budaya, lomba mewarnai dan karnaval budaya.(kom)