BATANG, 11/8 (beritajateng.net) – Kae Sa Luka atau carving buah dan sayur merupakan seni berbentuk ukiran yang berasal dari Thailand. Seiring berjalannya waktu, seni carving kini menyebar ke seluruh dunia tidak terkecuali Indonesia.
Seni ini sekarang sudah menjadi bagian yang harus dikuasai seorang chef untuk mempercantik masakannya.
Chef Imam selaku Sous Chef Hotel Santika Pekalongan berkesempatan membagi ilmu carving buah dan sayur kepada ibu- ibu PKK se Kabupaten Batang di Aula Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermades) Kabupaten Batang, belum lama ini.
Ketua Pokja III PKK Kabupaten Batang, Ibu Tatang menuturkan, acara itu bertujuan untuk memberikan edukasi kepada semua kader PKK Kabupaten Batang tentang cara mengukir buah dan sayuran.
“Sebenarnya semua berawal dari kita yang sering mengikuti lomba memasak. Namun kelemahan kita ada di carving buah dan sayur. Jadi ibu ibu ini belum paham bagaimana cara mengukir buah dan sayur sehingga bisa menjadi bentuk bunga dan sebagainya,” katanya.
Chef Imam berharap setelah dilakukan pelatihan ini ibu-ibu dapat mengukir buah dan sayur dengan indah sehingga dapat menjadi nilai lebih dalam memasak.
Karena tidak dipungkiri memasak juga membutuhkan seni dan sentuhan keindahan. Dimana makanan yang indah di pandang dapat menggugah selera orang yang melihatnya.
“Semoga ilmu yang diberikan dapat menjadi manfaat yang baik untuk ibu-ibu PKK Kabupaten Batang,” ujarnya.
Hotel Santika Pekalongan merupakan salah satu hotel berbintang yang berada di Kota Pekalongan. Pada bulan Agustus ini Hotel Santika Pekalongan menyajikan berbagai macam promo yang dapat dinikmati. Ada Nasi Kemerdekaan yang berisi ayam bakar dengan bumbu-bumbu pilihan, tahu dan tempe goreng serta, sambal matah yang sedap menjadi pelengkapnya. (*)
editor: ricky fitriyanto
