Magetan, 4/12 (BeritaJateng.net) – Rombong bus pariwisata dari Kota Semarang, Jawa Tengah, masuk ke jurang sedalam 30 meter di jalur Sarangan-Tawangmangu, Magetan, Jawa Timur.
Kecelakaan yang terjadi pada Minggu (4/12) siang sekira pukul 11.00 WIB ini menyebabkan tujuh orang meninggal dunia.
Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Magetan AKP Trifona Situmorang mengatakan, bus Semeru Putra Transindo itu diduga mengalami kerusakan rem.
Akibatnya, sopir hingga kendali saat bus melalui jalur turunan curam.
“Diduga masalah rem karena sempat kita periksa ada bagian rem yang patah,” kata Trifona di lokasi kejadian.
Bus pengangkut 50 penumpang ini kemudian menabrak besi pembatas jalan hingga masuk ke jurang.
Kendaraan itu baru terhenti di dasar jurang dengan keadaan tersangkut pohon.
Ketujuh korban tewas telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Sayidiman Magetan dan Puskesmas Plaosan.
Lokasi persis kecelakaan itu berada di tikungan atas Lawu Green Forest. Jarak lokasi ke Lawu Green Forest sekitar 100 meter. Korban meninggal dan luka sudah dievakuasi ke puskesmas terdekat dan rumah sakit.
Diberitakan sebelumnya, bus pariwisata Semeru bernopol H 1470 AG itu berangkat dari Semarang Barat hendak menuju Telaga Sarangan Magetan.
“Berangkat jam 6 pagi tadi, mau ke Sarangan,” kata salah seorang kernet bus, Ahmad Nasrul di puskesmas Plaosan, Magetan.
Nasrul mengungkapkan, ada dua bus yang berangkat. Satu bus celaka masuk jurang. “Satu bus 50 penumpang,” tambahnya. (Ak/El)