Alas Purwo merupakan hutan terkenal di ujung timur Pulau Jawa, tepatnya di
Banyuwangi, Jawa Timur.
Alas Purwo, saking luas dan lebatnya, dijulukii hutan gung liwang luwung (hutan belantara).
Kawasan Alas Purwo ditetapkan pemerintah sebagai Taman Nasional, karena itu kelestarian hutannya yang banyak terdapat tanaman endemic itu terjaga.
Semula Alas Purwo berstatus Suaka Margasatwa Banyuwangi Selatan berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Jenderal Hindia Belanda Nomor 6 stbl 456 tanggal 01 September 1939 dengan luas areal 62.000 ha.
Alas Purwo bukan sekadar hutan lebat, namun juga mempunyai garis pantai.
Di dalam Alas Purwo ini terdapat lokasi selancar lengkap dengan homestaynya, yaitu Pantai Plengkung atau G-Land. Tidak sembarang orang boleh masuk kawasan ini.
Pantai Plengkung hanya ramai pada bulan-bulan tertentu, yaitu ketika musim ombak besar. Saat seperti ini akan berdatangan peselancar dari berbagai negara. (Soal Pantai Pelengkung dan surga bagi peselancar akan ditulis di bagian lain).
Konon, banyak kisah misteri di dalam Alas Purwo yang belum terpecahkan sampai sekarang.
Penduduk setempat percaya Alas Purwo adalah tempat bersemayam para jin seantero Nusantara.
Hutan tertua di Pulau Jawa ini menyandang berbagai predikat magis seperti tempat pesugihan, tempat semedi, dan hal mistis lainnya.
Pada zaman dahulu, di hutan inilah para raja sering berkumpul dan bertukar pikiran serta menenangkan diri.
Goa Istana ini menjadi tempat yang paling sering dikunjungi untuk bertapa atau mencari ilmu gaib.
Masyarakat setempat percaya bahwa Goa Istana di Alas Purwo dijaga dua prajurit jin yang bertubuh besar. Itulah kenapa banyak orang yang sering bersemedi di gua paling fenomenal di Pulau Jawa ini.
Pertama soal mitos orang yang belum tentu bisa keluar setelah memasuki Alas Purwo. Banyak rumor beredar mengenai orang orang yang hilang di hutan tersebut.
Bahkan ada juga cerita tentang orang-orang yang penasaran dan masuk Alas Purwo tapi mereka tak bisa keluar dan tertelan selamanya di rapatnya pepohonan.
Hal tersebut karena orang-orang tersebut punya niat jahat dan hati yang kotor.
Belajar Ilmu Gaib
Kedua, Alas Purwo digunakan sebagai tempat belajar ilmu gaib. Terdapat banyak gua di sana yang bisa digunakan untuk mempelajari ilmu gaib.
Ketiga, Alas Purwo menjadi tempat favorit semedi bagi Bung Karno. Selain dikenal dengan cerita mistisnya, Alas Purwo juga sering dikaitkan dengan sosok Bung Karno.
Banyak cerita mengenai sang proklamator yang dikisahkan sering mengunjungi hutan ini. Tujuannya untuk bertapa memikirkan bangsa Indonesia.
Selain itu Bung Karno juga bersemedi untuk melakukan kontak dengan sang penguasa pantai selatan, Nyi Roro Kidul.
Namun cerita itu belum terbukti kebenarannya, dan Bung Karno pun tidak pernah bercerita tentang Alas Purwo.
Kerajaan Jin
Selanjutnya adalah Alas Purwo sebagai kerajaan jin terbesar.
Cerita yang dikenal masyarakat adalah Alas Purwo adalah daerah di mana kerajaan jin berdiri.
Bahkan menurut cerita, kerajaan jin di sini begitu besar, megah dan sangat ramai.
Bagi orang-orang tertentu yang memiliki kelebihan, mereka bisa melihat kerajaan jin di Alas Purwo ini.
Alas Purwo memang terlihat seperti hutan-hutan pada umumnya, banyak pohon dan sangat lebat.
Namun ketika Anda bisa masuk ke dalamnya, tempat ini menunjukkan pemandangan yang beragam.
Salah satunya terdapat banyak gua yang menyebar di penjuru hutan. Kabarnya, masing-masing gua tersebut ada penghuninya.(sidoarjokini)