SEMARANG, 11/3 (beritajateng.net) – Sebanyak 16 tim PUBG mobile memperebutkan satu tiket go Internasional ke Singapore di Ajang Grand Final IESPA Central Java E-Sports Summit (ICJESS) yang digelar di Tentrem Mall Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (11/3/2023).
Sang juara nantinya akan dikirim ke Singapura mewakili Indonesia bertanding PUBG mobile bersama tim Indonesia lainnya.
Ketua umum IESPA Jawa Tengah, B.R.M Suryo Adhityo Nuswantoro mengatakan IESPA Central Java E-Sports Summit (ICJESS) merupakan ajang kompetisi E-Sports terbesar di Provinsi Jawa Tengah yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas berkompetisi para pegiat olahraga elektronik dan untuk membangun hubungan kerjasama antara komunitas E-Sports yang ada di Jateng dengan Komunitas E-Sports yang ada di Asia.
“ICJESS Series I adalah event yang diselenggarakan oleh IESPA Provinsi Jawa Tengah bekerja sama dengan komunitas E-Sports Singapura,” ujarnya, Sabtu (11/3/2023).
Menurutnya, keseluruhan peserta event ini ada 78 tim semua dari seluruh Jawa Tengah, dan yang lolos ke Grand Final hari ini ada 15 tim dan ada satu invitation dari Semarang, yang merupakan salah satu tim yang dikirim ke Pornas E-sport tahun lalu, juara Porda Jateng E-sport tahun lalu dan wakil Jawa tengah yang tampil di PUBG Mobile Profesional League (PMPL).
Ia mengatakan bahwa, juara utama pada ICJESS Series I Singapore ini nantinya akan mewakili Indonesia menuju pertandingan di Singapura untuk satu team, dan akan berangkat bersama tim invited Semarang Jawa Tengah. Nantinya di Singapore akan ada exhibition match, ada 8 tim dari Singapura dan 8 Tim dari Indonesia termasuk juara hari ini.
Sementara itu, R.M. Ibnu Sulistyo Riza Pradipto Ketua Umum IESPA Nasional menambahkan bahwa PUBG E-sport merupakan penyumbang medali emas terbanyak saat SEA Games 2022, dan cabang E-sport ini juga menorehkan prestasi yang bagus tim Indonesia juga pernah meraih juara dunia PUBG Mobile E-sport.
“Kebetulan saya SEA Games tahun lalu jadi ketua badan timnas E-Sport Indonesia, jadi saya mantan badan SEA Games di Vietnam kemarin. Nah kita dapatkan medali emas dari PUBG mobile. PUBG mobile adalah salah satu divisi esport yang paling banyak penyumbang medali dan berprestasi, bahkan team Indonesia pernah menyabet juara dunia,” tuturnya saat hadir dalam IESPA Central Java E-Sports Summit (ICJESS) di Tentrem Mall Semarang, Sabtu (11/3/2023).
Dirinya berharap, eksistensi E-sport mobile Indonesia perlu dijaga kedepanya, denga cara sebuah pembinaan seperti IESPA Jawa Tengah. Pembinaan ini melalui program-program IESPA Nasional tentunya akan banyak seperti contoh Liga Nasional E-Sport, Kejuaraan antar daerah hingga turnamen sekolah hingga universitas.
Persiapan SAE Games mendatang E-sport Indonesia sudah matang mempersiapkan team, dan diharapkan SEA Games 2023 ini mampu memborong medali emas lebih banyak dari tahun lalu.
Disisi lain, Rafif Muhammad Bendahara Umum IESPA Nasional mengatakan bahwa E-sport secara nasional tak hanya menciptakan atlet saja, namun dengan E-sport juga mampu menumbuhkan ekonomi di segaka sektor yang berhubungan dengan E-sport.
“Ketika kita bicara E-sport, maka kita bisa bicara lebih luas tidak hanya sekedar kompetisi, Kita bicara hobby, prestasi, bahkan industri. Seperti yang selalu didorong IESPA, dan sesuai arahan ketum kita mas Ibnu yang juga dewan pembina pbsi, bahwa sinergitas antara stakeholder, baik dari tim dan lainya harus dijaga sehingga industrinya pun bertumbuh meningkatkan ekonomi Indonesia,” ungkapnya.
“Saat ini esport di Indoensia secara industri mungkin baru direalisasi hanya 20 hingga 30 persen saja, dan bagaiamana stakeholder bersama dan mendorong industri E-sport yakni salah satunya momentum liga nasional,” tambahnya. (*)
Editor: Elly Amaliyah